Menulis Review yang Keren
Oleh: J. Fisca, editor MokaMedia.
Bagi kamu yang sangat suka baca, pasti ingin selalu punya buku baru. Kamu mungkin rela menghabiskan uang saku kamu demi memuaskan kesukaanmu pada buku dan bacaan bagus. Tapi, tahukah kamu kalau kamu bisa saja mendapatkan kiriman buku dengan gratis? Salah satu trik untuk mendapatkan buku-buku baru secara rutin adalah membuat review buku. Moka Media menyediakan novel-novel untuk kamu yang suka membaca—dan rajin membuat review. Tentu saja,review yang dimaksud bukan sembarang review. Kamu boleh saja membuat review hanya dalam beberapa paragraf. Asalkan ulasanmu mewakili isi buku dan menarik, redaksi Moka Media akan menampilkan review kamu di website resmi Moka Media, dan itu artinya…, siap-siap menerima buntelan novel! :D
Nah, supaya review kamu menarik untuk dibaca (karena, tentu saja, Moka Media hanya akan menampilkan review-review yang keren), kamu harus tahu bagaimana menulis review yang baik. Jadi, kamu sekalian belajar menulis bagus juga. ;) Banyak untungnya, kan? Berikut ini adalah trik menulis review buku yang dirangkum oleh Moka Media.
Pahami Pengertian Review
Apa itu review? Review (atau resensi) buku artinya melihat kembali, menilai, atau menimbang isi buku. Jelas, review tidak sama dengan sinopsis. Sinopsis hanya menyampaikan tema besar dalam buku, sedangkan review berisi ulasan dan penilaian terhadap buku. Jadi, review tidak semata-mata berisi tentang jalan cerita, tetapi memuat hal-hal lain berkaitan dengan buku tersebut. Misalnya pengarangnya, penokohan, alur cerita, latar cerita dan plot. Tulislah rangkuman cerita, tetapi jangan sampai spoiler.
Identitas Buku
Jangan lupa cantumkan identitas buku dalam review yang kamu tulis. Mulai dari judul, nama penulis, jumlah halaman dan ukuran buku, nama penerbit, serta tahun terbit. Lebih keren lagi kalau kamu menyertakan foto kamu dengan buku yang diresensi. ;)
Jadilah Kreatif
Membuat review keren artinya kamu harus kreatif. Cobalah untuk tidak terpaku hanya pada buku yang kamu resensi. Kamu bisa mencari tambahan informasi supaya review yang kamu tulis lebih “kaya”. Misalkan kamu merensi buku Galuh Hati, kamu menyertakan sedikit informasi mengenai sejarah pendulangan Cempaka. Tulislah hal-hal yang bisa menarik perhatian.
Penting kamu ingat saat menulis review, hindari kalimat-kalimat klise seperti “Ceritanya sangat mengena,” atau “Saya sangat terharu. Buku ini sangat berkesan.” Akan lebih baik kalau kamu menjelaskan saja bagaimana buku itu membuat kamu terkesan, misalkan adegan yang kamu suka, atau kutipan-kutipan yang unik. Beberapa kutipan tentu akan memperkaya review yang kamu tulis. Tapi jangan terlalu banyak juga; jangan sampai review kamu isinya melulu quotes.
Memilih Judul
Sama seperti karya tulis lainnya, sebaiknya pilih judul review yang bisa menarik perhatian pembaca. Judul review tidak harus sama dengan judul buku yang diresensi. Jadi, silakan berekspresi!
Informasi Lain
Selain cerita dan hal-hal lain yang berkaitan dengan cerita, kamu bisa juga mengulas cover bukunya, suntingan, prestasi yang pernah diraih buku (jika ada), dan atau elemen-elemen lainnya. Idealnya, review novel berkisar 2700 karakter (tanpa spasi). Dan, yang paling penting, menulislah dengan efektif.
Begitulah. Tidak susah, kan? ;) Jadi, mau mendapat kiriman buku gratis?
Sumber: mokamedia.net
Sumber: mokamedia.net
No comments:
Post a Comment
Jangan lupa komentar