::::::::::::::::::::::::
Engkau masih
dan tetap saja
Engkau masih
dan tetap saja
tampak ayu
menawan
meski waktu telah memaksamu
berkepala sudah lima puluh
parasmu masih tampak mempesona
senyummu begitu menggoda
aku, dia, mereka para jejaka muda
diam-diam terpana asmara
Sungguh, usia hanya waktu
Sebab
Andai tak ada dogma
atau tata adat agama
ia, aku, mereka
kan ungkap hati
dengan kata indah
pujimu yang memesona
menawan
mataku layu
tegangkan
tegangkan
urat syahwat kaku
meski waktu telah memaksamu
berkepala sudah lima puluh
parasmu masih tampak mempesona
senyummu begitu menggoda
aku, dia, mereka para jejaka muda
diam-diam terpana asmara
Sungguh, usia hanya waktu
Sebab
ia tak jua merenggut
kecantikan parasmu
Andai tak ada dogma
atau tata adat agama
ia, aku, mereka
kan ungkap hati
dengan kata indah
pujimu yang memesona
Boleh Kau kata ini liar penuh dosa
tapi rasa tak apa disejarah
daripada hangus terbakar masa
KAI Kertajaya, 24/01/2015
tapi rasa tak apa disejarah
daripada hangus terbakar masa
KAI Kertajaya, 24/01/2015
No comments:
Post a Comment
Jangan lupa komentar